Pernah dengar tentang haji plus? Buat yang mungkin belum begitu familiar, haji plus ini semacam paket haji VIP. Kalau biasanya haji reguler perlu menunggu bertahun-tahun, haji plus memangkas antrian sangat drastis. Bayangkan, daftar tahun ini, tahun depan sudah bisa berangkat! Enak kan?
Sistem haji reguler di Indonesia memang terkenal punya antrian yang panjang banget. Sering kali, harus menunggu lebih dari satu dekade. Tapi hal ini tidak berlaku kalau kamu memilih haji plus. Di sini, waktu tunggu jauh lebih singkat, biasanya hanya beberapa tahun saja. Ini jelas jadi angin segar buat mereka yang sudah lama mengidam-idamkan jalan ke Tanah Suci.
Mendeskripsikan haji plus, kita bicara soal fasilitas yang tidak main-main. Mulai dari akomodasi, konsumsi, hingga transportasi yang lebih kelas satu. Hotel yang digunakan biasanya sangat dekat dengan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, sehingga kamu nggak perlu capek-capek jalan kaki jauh-jauh. Buat yang nggak suka ribet dan pingin serba mudah, haji plus ini memang cocok banget.
Nah, soal harga, tentu ada perbedaan signifikan dibandingkan haji biasa. Haji plus memang lebih mahal. Ini ibaratnya seperti memilih antara naik bus ekonomi atau bus eksekutif saat perjalanan jauh. Bedanya tentu dari segi kenyamanan, fasilitas, dan layanan yang diberikan. Banyak orang merasa, dengan tambahan biaya itu, mereka mendapat manfaat yang sebanding.
Ada cerita menarik dari teman saya, sebut saja Budi. Saat dia pergi dengan paket haji plus, dia merasa seperti seorang raja. Dari mulai berangkat, tiba di sana, sampai pulang lagi ke Indonesia, semua di-arrange rapi. Ini pengalaman haji yang bakal kuingat seumur hidup, katanya sambil terkekeh.
Tapi tentu, buat yang lebih suka menabung atau punya budget terbatas, haji reguler tetap jadi pilihan ciamik kok. Walaupun antri lebih lama dan fasilitas standar, esensi dari beribadah haji tetap sama. Betul, nggak?
Lagi pula, sensasi naik haji secara reguler punya daya tariknya sendiri. Banyak cerita-cerita seru dari mereka yang memilih jalur ini. Dari mulai jalan dari hotel ke masjid yang jadi lebih menantang, sampai makan bersama jamaah dari berbagai negara, semuanya menambah warna pengalaman.